- Back to Home »
- GANGGUAN-GANGGUAN PADA INTERNET
Snooping
Snooping adalah suatu pemantauan elektronik terhadap jaringan digital untuk mengetahui password atau data lainnya. Ada beragam teknik snooping atau juga dikenal sebagai eavesdropping, yakni: shoulder surfing (pengamatan langsung terhadap display monitor seseorang untuk memperoleh akses), dumpster diving (mengakses untuk memperoleh password dan data lainnya), digital sniffing (pengamatan elektronik terhadap jaringan untuk mengungkap password atau data lainnya). Penanggulangannya adalah dengan mengubah skema sandi atau menggunakan perangkat monitoring network untuk mengembalikan ke petunjuk semula.
Pengintaian (snooping), yakni penahanan informasi oleh pihak yang tidak berwenang. Secara sederhana ancaman ini dapat didefinisikan bahwa terdapat suatu entitas yang tidak memiliki otoritas ikut mendengar atau membaca komunikasi sistem informasi yang bersifat rahasia. Dalam konteks pengamanan pengiriman kunci simetri, ancaman ini berarti bahwa terdapat entitas yang tidak berwenang dan berhasil mendengar komunikasi pengiriman kunci simetri dari voter menuju CTF. Ancaman jenis ini tergolong ke dalam kelas disclosure. Snooping merupakan salah satu contoh serangan pasif dimana penyerang tidak terlibat langsung dalam komunikasi antara voter dan CTF, namun menyadap pertukaran pesan antara kedua entitas. Tujuan penyerangan ini adalah untuk mendapatkan informasi yang dapat digunakan oleh kriptanalis. Ancaman snooping dapat diatasi menggunakan layanan keamanan pesan kerahasiaan (confidentiality).
Spam
Spam adalah nama yang sering dikenal sebagai suatu email yang tidak diinginkan masuk ke dalam mailbox. Para spammer sebagai orang yang mengirimkan Spam biasanya menawarkan produk yang dijual atau informasi lain yang tidak berguna bagi penerimanya. Cara termudah untuk memasarkan suatu produk ke banyak orang adalah dengan mengirim email tersebut.
Cara terbaik untuk menghindari Spam adalah tidak mempublikasikan alamat email anda, tapi akibatnya adalah email anda menjadi tidak berguna.
Spoofing
Spoofing dapat didefinisikan sebagai “Teknik yang digunakan untuk memperoleh akses yang tidak sah ke suatu komputer atau informasi, dimana penyerang berhubungan dengan pengguna dengan berpura-pura memalsukan bahwa mereka adalah host yang dapat dipercaya”. Dalam bahasa networking, spoofing berarti pura-pura berlaku atau menjadi sesuatu yang sebenarnya bukan.
Phising adalah serupa dengan memancing di sebuah danau, tapi bukannya mencoba untuk menangkap ikan, phisher mencoba untuk mencuri informasi pribadi Anda. Mereka mengirimkan e-mail yang tampaknya datang dari situs-situs yang sah seperti eBay, PayPal, atau lembaga-lembaga perbankan lainnya. E-mail yang menyatakan bahwa informasi Anda perlu di-update atau divalidasi dan meminta Anda memasukkan username dan password, setelah mengklik link disertakan dalam e-mail. Beberapa e-mail akan meminta Anda memasukkan lebih banyak informasi, seperti nama lengkap Anda, alamat, nomor telepon, nomor jaminan sosial, dan nomor kartu kredit.
Pharming
Pharming adalah cara lain hacker upaya untuk memanipulasi pengguna di Internet. Sementara upaya phishing untuk menangkap informasi pribadi dengan mengajak pengguna untuk mengunjungi situs web palsu, pharming mengarahkan pengguna ke situs Web palsu tanpa mereka menyadarinya. Sementara situs web yang biasa menggunakan nama domain untuk alamat, lokasi yang sebenarnya ditentukan oleh sebuah alamat IP. Ketika seorang pengguna mengetik nama domain-nya ke alamat browser web lapangan dan hits masuk, nama domain diterjemahkan ke dalam alamat IP dari server DNS. Web browser kemudian terhubung ke server pada alamat IP ini dan load halaman Web data.
Setelah pengguna mengunjungi situs web tertentu, maka DNS entri untuk situs sering disimpan pada komputer pengguna dalam cache DNS. Dengan cara ini, komputer tidak harus tetap mengakses server DNS setiap kali pengguna mengunjungi situs web.
Cookies
Cookie adalah serangkaian teks yang disimpan pada komputer Anda oleh situs web yang Anda kunjungi. Pada umumnya cookie menyimpan pengaturan atau preferensi Anda untuk suatu situs web tertentu, misalnya bahasa yang dipilih, atau lokasi (negara) Anda. Ketika Anda kembali ke situs web tersebut, Firefox akan mengirimkan cookie yang bersesuaian kepada situs web yang bersangkutan. Dengan cara ini, situs dapat menampilkan informasi yang sesuai dengan pengaturan atau preferensi Anda.
Cookie dapat menyimpan berbagai jenis informasi, termasuk di antaranya informasi pribadi seperti nama, alamat rumah, alamat email, atau nomor telepon Anda. Akan tetapi informasi ini hanya akan disimpan jika Anda pernah memberikan informasi ini kepada situs tersebut. Situs web tidak dapat mengakses informasi yang tidak pernah Anda berikan kepada situs web tersebut, dan situs web juga tidak dapat mengakses berkas lainnya pada komputer Anda.
Secara bawaan (default), aktivitas menyimpan dan mengirim cookie tidak pernah terlihat oleh pengguna. Akan tetapi, Anda dapat mengubah pengaturan Firefox sehingga Anda dapat mengizinkan atau menolak permintaan penyimpanan cookie, menghapus cookie yang tersimpan saat Firefox ditutup, dan lain sebagainya.
Spyware